Cat Cafe

Hari ini genap dua minggu saya ngalay di negeri orang. Tinggal di dorm dalam area kampus yang berjarak sejam naik mobil via jalan tol atau dua jam naik subway dari Seoul. Tapi ternyata selidik punya selidik saya nggak harus jauh-jauh ke Seoul untuk cari kesenangan. Berjarak sepuluh menit naik mobil atau shuttle bus dari kampus ada pusat pertokoan yang cukup besar. Jangan bayangkan seperti mall-mall besar gitu ya. Pokoknya beda. Lebih 'kumuh' dari mall. Isinya kebanyakan restoran, bar, kafe, tempat karokean, toko serba ada, toko hape, dll.

 

Di pusat pertokoan ini ada satu kafe yang menarik perhatian saya. Pertama kali nemu kafe ini pas jalan-jalan bareng rekan selab. Namanya kafenya Cat Cafe. Wah penggila kucing seperti saya pasti tergelitik cukup dengan mendengar namanya. Daaaan pucuk dicinta ulam tiba, kemarin saya berhasil mengunjungi si Cat Cafe ini!

 

Jadi matur nuwun sanget kagem temen lab yang budiman, yang ngajak saya ngedate spesial Jumat sore naik mobil sport merah unyu menuju Cat Cafe. Kira-kira jam 3 sore waktu setempat, mobil merah parkir di basement pusat pertokoan. kemudian pengemudi dan penumpangnya turun, lekas naik lift ke lantai 3. Setelah agak muter-muter karena lupa tempatnya, finally sampai juga di tujuan.

 

Jadi begitu masuk, ada semacam ruang kecil buat nyimpen sandal atau sepatu kita, bisa ditaruh di rak yang tersedia. Sementara kita ganti pakai alas kaki berupa sandal rumah empuk, biru buat laki-laki dan pink buat perempuan. Setelah itu baru deh beneran masuk ke kafenya, daan.. meow. Langsung disambut kucing-kucing yang unyu-unyuu... >.<

 

Tapi sebelum mulai menikmati dunia perkucingan, tamu-tamu harus bayar di muka tarif flat 9000 KRW yang di dalamnya included main kucing sepuasnya tanpa batas waktu, segelas minuman bebas pilih, dan biskuit. Mahal sih. Tapi ya sekali-sekali lah buat bersenang-senang, obat kangen sama kucing peliharaan di rumah. Saya dan si teman pesan iced tea, and caaaats here we cooomee!

 

Ini foto-foto hasil ngedate di Cat Cafe, masih ada lagi di album fesbuk, monggo diicipin :3

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tempatnya memang didesain khusus, seluruh perabot kayu, ada beberapa meja dan kursi untuk pengunjung. Ada panjat-panjatan buat tempat main kucing, ada tempat makanan dan minuman buat kucing, berjajar. Ada karpet digelar di lantai, dipake buat guling-gulingan sama kucing. Disediain juga mainan-mainan cem bola atau klintingan yang bisa bebas dipakai oleh pengunjung untuk ngajak main kucing-kucing disini. Aaaaah exciting banget ini pokoknyaaaaa..

 

Setelah sekitar setengah lima waktu setempat, kami sudah cukup merasa puas berinteraksi dengan bola-bola bulu yang super menggemaskan, akhirnya kami pamitan juga. Sebelum keluar, kami ganti alas kaki lagi dengan sandal atau sepatu masing-masing. Kemudian di sebelah ruang penitipan sepatu ada ruang khusus untuk membersihkan diri dari bulu kucing. Caranya, pake alat kayak yang dipakai buat ngecat, silinder yang ada gagangnya gitu, tapi si silindernya lengket, trus di gosok-gosok ke baju atau ke badan, biar si bulu-bulu kucing pada nempel semua. Habis itu cuci tangan pake sabun deh. Done!

 

Huah.

 

Kapan-kapan ke situ lagi ya dear temen lab. Tapi jangan sering-sering, bisa bangkrut. Hihi.

 

 

Meow.