Selasa, 19 Maret 2013

Cucing!

I have three cats. Look. One, two, three.
My Precious :3
Mereka ini masih bocah-bocah. Umurnya masih di bawah setahun. Masih lucu-lucunya deh! :3

Tertarik untuk mengenal lebih jauh? Yuk kenalan yuk..

Kucing #1: Cici
The most gorgeous catwoman in the whole world
Jadi si kucing betina cantik jenis Himalayan (persilangan Persian dan Siamese) ini adalah hasil impulsif saya dan adek-adek pasca lebaran. Entah dari mana tercetus ide pelihara kucing. 

Okey. Sebenarnya ide ini sudah dirintis dari dahulu kala pas kami masih kecil, hanya saja orangtua tidak mengizinkan. Kali ini ide ini muncul kembali ke permukaan dan begitu difloorkan, eh, ortu setuju-setuju aja. Mungkin karena anak-anak udah gede kali ya, sudah bisa dianggap cukup dewasa untuk melakukan hal itu (melihara kucing).

Jadilah, akhirnya pada suatu hari kami sekeluarga bermobil menyusuri liku-liku kota Bandung tercinta, mampir ke segala macem pet shop, sampai akhirnya menemukan si makhluk cantik yang satu ini. Nemunya di pet shop yang mana nih?? Bukan di pet shop, sodara penonton, saya lupa kronologisnya tapi pokoknya kami dapat info tentang tempat yang menjual kucing, sekalian alamatnya, dan ternyata itu sebuah rumah warga di sekitar Riung Bandung (atau Margahayu Raya ya? Lupa, maaf faktor usia o_o).

Oke skip detail yang tidak perlu, singkat cerita, kami beli lah si kucing cantik dari pemiliknya dengan harga 700an ribu rupiah, dibayar dengan uang tunai hasil angpau lebaran saya dan adek-adek. Si kucing cantik ini sudah punya nama dari pemilik lamanya, yaitu: Megan.

Dan lagi-lagi saya kurang paham kenapa, tapi ujung-ujungnya namanya berubah jadi Cici. Pas beli umurnya 4 bulanan, sekarang kira-kira 9 bulan lah ya. Kata dokter hewan di MTC, masih tetep bocah, belum boleh kawin, walaupun terakhir saya pulang ke Bandung si doi mulai memperlihatkan tanda-tanda ingin kawin. Sabar ya. *pukpuk*


Ceritanya lagi ngaso di meja makan. Tenang penonton, doi nggak gangguin makanan di meja kok, kebiasa dikasi makanan kucing, ngga gangguin makanan manusia :3


Lagi bobok. Di undakan dapur.
Lagi bobok juga. Dengan style yang agak ngga biasa.
Tengkurep selonjoran.
Mengisi waktu di tengah kebosanan: manjat tralis jendela.
Kucing #2: Pupeng
Si bocah mbeling.
Si kucing yang nomor dua ini, jantan, saya nggak inget belinya dimana, karena saya ngga ikut beli dan tidak tahu menahu. Harganya katanya mirip-mirip lah sama pendahulu(?)nya, 700an ribu. Jarak umurnya dengan si Cici sekitar 2-3 bulan. Si Pupeng ini kucing Persian. Super menggemaskan, perilaku dan tampang luarbiasa bocah. Matanya bulat, mulut pink, bulunya keriting di bagian perut. 

Dua bulan awal masih nyebelin karena suka buang air sembarangan, terutama di bantal kursi atau di tempat tidur atau di keset. Disinyalir, pemilik lama nya membiasakan dia buang air di kain perca, jadinya di rumah saya dia menggunakan benda-benda kain lainnya sebagai interpretasi dari kain perca.

Trus sekarang masih nyebelin apa engga? Nope. Hiburan utama malah, gampang banget ditipu dengan mainan-mainan sepele. Hahahaha. Suka juga berguling-guling di lantai rumah, tidur telentang, dan sebagainya. Supeeer lucu deh pokoknya. 


Mejeng di tangga spiral menuju jemuran.

Tampak atas :3

Dipegang-pegang dagunya. Trus itu geli ya kayaknya sampe nunduk gitu.

Bobok siang di anak tangga.

Pose terbocah, ever!
Kucing #3: Srintil

Sadly, kucing yang terakhir ini akhirnya kabur dari rumah.. Hiks. Si Srintil ini kucing jantan, kucing kampung yang ditemu di lapangan basket depan rumah. Kurus, kecil, tapi bersih! Pecicilan banget, nggak bisa diem. Jangan tanya juga kenapa namanya Srintil. Benar-benar di luar kuasa saya.

Thole #1 dan Thole #2. Pupeng dan Srintil.

Gimana, lucu-lucu kan? :3
Pelihara kucing itu buat saya refreshing sih. Mereduksi stres. Apalagi yang melihara gantian juga, siapapun yang di rumah, jadi nggak ribet. Pernah baca juga, Nabi Muhammad juga pelihara kucing loh. Bentar bentar cari link nya..

Oh. Nih. 

http://kisahrasulullah.blogspot.com/2011/06/mueeza-kucing-peliharaan-nabi-muhammad.html

Dengan kata lain pelihara kucing berarti melakukan salah satu sunnah rasul dong ya.. :p

Tidak ada komentar: